Kategori
Cucu Inspirasi Jakarta Keluarga Liputan Perjalanan Pribadi Sosial Tokoh

Penampilan cantik Cucunda Ayra sebagai Salah satu kebanggaan tersendiri bagi Abah

Penampilan cantik Cucunda Ayra sebagai Salah satu kebanggaan tersendiri bagi Abah karena itu kita harus tetap waspada terhadap segala macam cara untuk merujuk pada arti kamus definisi di mana mereka tinggal ๐Ÿ˜€๐Ÿ™๐Ÿ˜๐Ÿ‘

Cucunda Ayra memanggil saya Abah karena itu bangunkan aku dari luar angkasa yang tiba-tiba merubah tatanan tradisional untuk sebuah unit mobil pemadam kebakaran ๐Ÿ˜๐Ÿ™๐Ÿ˜€

Salah satu cara untuk meredakan stres, Abah dari kabinet kebanggaan Lapang Tembak kerap menghabiskan waktu bersama cucu-cucu tercintanya. Sama seperti kebanyakan nenek dan kakek, berkumpul dan bermain bersama cucu memang bisa membuat senang dan rileks.

Apalagi baru-baru ini, laki-laki yang sempat menjabat sebagai Head of PMO operator telekomunikasi itu mendapat hadiah istimewa dari salah satu cucunya. Hadiah tersebut berupa penampilan dirinya saat berada di Kalibata Jakarta.

Penampilan diwarnai dengan gelak tawa dan tangis khas anak-anak. Dihiasi lambang Islami di latarnya dan warna merah di bagian bawah bajunya. Karya sang cucu itu sangat apik dan membuat banyak warga ikut berkomentar.

“Bagus sekali tarinya..anak pinter ๐Ÿ˜..eyangnya bangga pollll,” komentar warga.

“Hadiah terindah .. Tarian lucu dari cucu perempuanโ€ฆ.untuk merayakan kebersamaan keluarga. Penambah semangat untuk tumbuh lebih cepat, bangkit lebih kuat,” tulis Djadja Achmad Sardjana dalam unggahannya

Kategori
Filosofi Ibadah Inspirasi Islam Jakarta Liputan Masjid Pribadi

Pengalaman sholat di Masjid Nurullah yang berada di tengah-tengah lingkungan Apartemen Kalibata City

Masjid Nurullah berada di tengah-tengah lingkungan bangunan apartemen Kalibata City yang lokasinya bersebelahan dengan Taman Makam Pahlawan Kalibata. Masjid ini tidak berdiri sendiri atau terpisah di lahan yang berbeda tetapi menjadi bagian dari bangunan apartemennya itu sendiri, tepatnya di lantai basement Menara Cendana. Lazimnya masjid di lantai basement, interiornya memiliki banyak kolom atau tiang-tiang beton penyangga bangunan berbentuk segi empat.

Tidak banyak yang bisa dilakukan untuk memperindah langit-langit masjid. Dindingnya pun tidak diberi interior berlebihan, hanya di bagian depan dekat ruang mihrab dindingnya dilapisi keramik dipadu cat tembok warna hijau, begitu juga beberapa tiang kolom di bagian depan. Ruang mihrab berbentuk ceruk, seluruh dindingnya dilapisi keramik, dan terdapat sebuah mimbar tempat khotib menyampaikan ceramah agama serta meja berukir lengkap dengan kursinya disediakan untuk para penceramah saat kajian digelar di masjid ini. Di sisi kanan dan kiri bingkai lengkung ruang mihrab terdapat hiasan kaligrafi berlafadz Allah dan Muhammad.

Karpet yang cukup tebal dan bersih menutupi seluruh lantai ruangan masjid. Pemasangan sejumlah pendingin ruangan dimaksudkan untuk mengurangi โ€œkesumpekanโ€ dan memberikan kenyamanan kepada jamaโ€™ah agar dapat khusyu dalam melaksanakan ibadah. Masjid ini juga menyediakan sarung dan mukena untuk memudahkan jamaโ€™ah yang mampir untuk beribadah sebelum melanjutkan perjalanannya. Letak apartemen Kalibata City memang persis di seberang stasiun Commuter Line sehingga banyak para pelintas yang mampir untuk melaksanakan sholat dan mendengarkan kajian.

Keberadaan masjid di sebuah apartemen sangat penting bagi penghuninya. Masjid di apartemen tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, tetapi juga sarana bersosialisasi antarpenghuni hingga edukasi anak-anak.

Masjid Nurullah di apartemen Kalibata City merupakan salah satu masjid di apartemen yang dikelola dengan baik dan benar. Dalam bahasa Indonesia Nurullah memiliki arti ‘Cahaya Allah’.

Masjid Nurullah memiliki visi menegakkan ibadah hanya kepada Allah, menyebarkan ilmu serta mengajak manusia dari kegelapan (kekufuran) menuju terang benderang (tauhid).

Masjid Nurullah terletak di lantai dasar apartemen Menara Cendana. Lazimnya masjid di lantai basemen, interiornya memiliki banyak kolom atau tiang-tiang beton penyangga bangunan berbentuk segi empat.

Secara fisik, tak ada yang menonjol dari arsitektur Masjid Nurullah. Langit-langit masjid tidak memiliki dekorasi yang wah, begitu pula pada dindingnya yang tidak diberi interior berlebihan.

Meski demikian, Masjid Nurullah selalu disesaki jamaah saat ada sebuah kajian keagamaan. Ribuan jamaah tumpah ruah untuk mendengarkan ilmu agama atau mengikuti agenda keagamaaan lainnya seperti shalat Jumat, tarawih, itikaf, dan buka puasa bersama.

Masjid Nurullah dibangun tahun 2006, tetapi baru mulai aktif sejak tahun 2011. Pada awalnya jamaah shalat fardhu di masjid ini hanya dua shaff, tetapi saat ini ruang shalat utama bahkan harus dipakai bergantian.

Masjid ini memiliki daya tampung 1.000 jamaah, tetapi saat shalat Jumat masih membludak hingga ke luar. Agar kegiatan dapat terkoordinasi dengan baik maka dibentuklah Dewan Kemakmuran Mesjid Nurullah Kalibata City (DKM Nurullah-KC) yang ditetapkan dalam AD/ART tertanggal 28 Mei 2016.

DKM Nurullah-KC menyelenggarakan berbagai kegiatan untuk memakmurkan masjid dan menjadi sarana pembimbing umat, di antaranya kajian rutin, pendidikan, dan santunan. Kajian rutin tidak hanya ditujukan kepada umat muslim yang tinggal di kawasan apartemen saja tetapi juga masyarakat di sekitarnya dan siapapun yang ingin menghadirinya.

Kategori
Jakarta Kuliner Liputan Nostalgia Perjalanan Uncategorized Wisata

Kuliner malam hari di Kalibata City itu memang asyik

Kuliner malam hari di Kalibata City itu memang asyik dengan cara yang paling banyak dicari oleh para ahli makan.

Bebek goreng ini contohnya, dengan 16 ribu rupiah Anda akan memperoleh kuliner maknyus lengkap dengan nasi dan sambal hijau yang “seuhah lata lata” dan bikin ketagihan. Kuliner malam ini ditutup dengan kesegaran sajian kelapa muda dalam gelas extra large seharga 10 ribu rupiah.

Daftar Makanan di Kalibata City dikutip dari laman Kaskus

Susah banget cari index list makanan yang ada di Kalibata City (saking kegedean kompleknya )

Ini koleksi ane, gan:


Nasi Bebek Madura di samping apartemen arah ke rel kereta (malam) –> seporsi cuma Rp.12.000 (bisa minta tambahan minyak bebek ) ini mantep, Gan. Tiap kali ane kangen sama Surabaya, ane selalu makan ini (tiap minggu )

Bakmi ceker lengkap di samping apartemen arah ke rel kereta (malam) –> lengkap cuma Rp13.000 (isi topping ayam, ceker ayam, telor puyuh, kerupuk pangsit)

Bakso Bang Gondrong di samping apartemen arah rel kereta (malam) –> lupa berapa, kalo gak salah pake bakso telor cuma Rp11.000)

Pempek, Tekwan, dan Tongseng di Tower Flamboyan –> Tekwan Rp15.000, pempek kapal selam Rp20.000, Pempek mini (kulit/adaan) Rp5.000. Tongseng belom pernah coba sih, tapi kalo dari baunya, lebih enak daripada yang di Cendana.

De’Penyetz di foodcourt Kalibata City Square –> ayamnya kurang enak, tapi tahu telurnya enak.

So far kalo ayam goreng yang pernah ane coba dan enak ya cuma ayam gebuk (apalagi paru gorengnya ) tapi sayang udah tutup.

Banyak makanan ramesan di Tower Ebony dan Damar, udah coba beberapa kali, belom ketemu yang enak banget (nasi nya rata-rata pada keras dan ambyar).

Nasi padang banyak di Kalibata City. Kalo Padang di dalem komplek apartemen, Neo Sinar Pagi enak (gak tau kenapa Sederhana di Kalibata City kayak kurang nendang), tapi padang yang di samping apartemen arah ke rel kereta yang paling nendang.

kalo sarapan, jagoan ane cuma dua: Lontong Sayur Padang di samping apartemen arah ke rel kereta Rp10.000 udah pake telor. ada gorengannya juga (tempe tahu goreng, Rp1000/potong), nah di deket situ juga ada nasi uduk gerobakan. tulisannya nasi uduk dan lontong sayur. Nasi uduknya jaminan enak, tapi lontong sayurnya kalah sama lontong sayur padang (asli nendang banget tu lontong sayur padang).

Nasi Kebuli di Tower Borneo, enak laaah, lumayan. Ada semacem Nasi Kambing di Foodcourt, tapi kurang familiar sama rasanya.

D’Mie atau Dapur Mie –> anehnya, yang enak malah nasi gorengnya. Mie nya kurang selera ane

Soto Ayam di Tower Akasia, bisa milih mau soto ayam, soto ayam campur ceker, apa soto ceker. Ane kebetulan pernah kerja di Lamongan, rasa sotonya emang berani, sama kayak rasa mayoritas soto di Lamongan.

Tahu Bazzo Treson Tower Jasmine (sebelah D*mino Pizza) enak, kenyang, murah (cuma goceng).